banner 728x250

Java Corruption Watch: Sumpah Pemuda 2025 – Saatnya Pemuda Bergerak, Indonesia Bersatu

banner 120x600
banner 468x60

SIDOARJO | JWI – Peringatan 97 Tahun Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2025 bukan sekadar agenda seremonial tahunan. Lebih dari itu, momentum ini menjadi refleksi mendalam atas peran dan tanggung jawab generasi muda dalam menjaga keutuhan bangsa di tengah dinamika sosial, politik, dan teknologi yang terus berubah.

Dengan mengusung tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu,” peringatan Sumpah Pemuda tahun ini menegaskan kembali pesan luhur para pendahulu: bahwa kekuatan bangsa ini terletak pada semangat persatuan dan aksi nyata dari generasi muda. Logo resmi peringatan tahun ini menampilkan figur-figur yang saling berpegangan membentuk lingkaran, merepresentasikan solidaritas, kolaborasi, dan kesinambungan gerak menuju kemajuan bersama.

banner 325x300

Dalam konteks kekinian, semangat Sumpah Pemuda menghadapi tantangan baru. Generasi muda kini dihadapkan pada situasi kompleks: disrupsi digital, krisis moral, polarisasi sosial, dan lemahnya etika publik. Tantangan ini menuntut kehadiran pemuda yang tidak hanya kreatif dan adaptif, tetapi juga memiliki integritas serta kepedulian sosial yang tinggi.

Ketua Umum Java Corruption Watch (JCW), Sigit Imam Basuki,S.T menilai bahwa peran pemuda dalam menjaga moral publik dan integritas bangsa menjadi semakin vital, Selasa (28/10/2025).

“Semangat Sumpah Pemuda harus diterjemahkan dalam gerakan nyata melawan korupsi dan penyimpangan moral. Pemuda tidak boleh apatis terhadap ketidakadilan dan praktik tidak bersih di sekitarnya. Mereka harus menjadi pelopor transparansi, pengawas sosial, sekaligus motor perubahan menuju pemerintahan yang lebih akuntabel,” tegas Sigit.

Lebih lanjut, Sigit menekankan pentingnya sinergi lintas sektor antara pemuda, masyarakat sipil, lembaga pendidikan, serta pemerintah.

“Persatuan yang sejati lahir dari kolaborasi. Pemuda hari ini harus mampu membangun jejaring, berbagi gagasan, dan menghadirkan solusi atas berbagai persoalan bangsa. Dari desa hingga kota, dari ruang nyata hingga digital, semua harus menjadi arena gerak bersama,” tambahnya.

Editorial ini memandang, peringatan Sumpah Pemuda 2025 hendaknya menjadi momentum kebangkitan etika kolektif generasi muda Indonesia. Semangat “Bergerak dan Bersatu” tidak hanya relevan dalam konteks politik kebangsaan, tetapi juga dalam tataran moral dan sosial, sebagai benteng terakhir dari krisis kepercayaan yang tengah melanda bangsa.

Sudah saatnya pemuda-pemudi Indonesia meneguhkan kembali jati dirinya sebagai agen perubahan, bukan penonton sejarah. Dari tangan merekalah masa depan Indonesia dibentuk, masa depan yang bersih dari korupsi, kuat dalam persatuan, dan teguh dalam integritas.

Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu. Sebuah seruan yang bukan hanya slogan, melainkan panggilan moral bagi seluruh anak bangsa untuk melanjutkan api perjuangan yang telah dinyalakan sejak 1928, agar tetap menyala terang di langit Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan bermartabat.

Reporter : Tim JWI
Editor : Redaksi JWI.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *